kan identik banget tuh sama istilah Mudik, kalo Chila biasanya tiap tahun bukan mudik, tapi Mudak.
kalo mudik kan dari kota ke desa, nah kalo mudak berarti kebalikannya. hehehe (kata-kata buatan sendiri lohhh)
bedanya lagi, kalo mudak itu kecil banget kemungkinan kita terjebak macet, soalnya arah jalan kita kan nggak searah sama arah kebanyakan orang yang mudik.
nah buat temen-temen yang biasa mudik nih, Chila mau bagi-bagi tips buat yang mudik bawa kendaraan pribadi, cekidot :D
10 Tips Mudik Aman dan Nyaman
Beberapa hari sebelum berangkat, buatlah daftar barang-barang yang akan dibawa, alias Checklist. Daftar barang bawaan akan meminimalisasi kemungkinan lupa. Buatlah daftar dimulai dari barang-barang yang paling penting, penting, kurang penting, dan tidak penting. Kalo bisa sih yang gak penting nggak usah dibawa yahh.. biar nggak berat bawaannya :)
2. Cek kondisi kendaraan
Kendaraan adalah tulang punggung perjalanan. Ya emang sih kan nggak mungkin kita yang ngecheck mobil/motor sendiri, tapi minimal kita bisa bantu ortu yang lagi ngecheck. Tapi kalo punya skill otomotif, ya lebih baik lagi malah. hahaha. Pastikan kendaraan siap digunakan untuk perjalanan jauh. Sangat direkomendasikan untuk membawa kendaraan ke bengkel resmi guna diperiksa secara menyeluruh.
3. Cek perlengkapan kendaraan
Pastikan seluruh peralatan tambahan pada kendaraan sudah tersedia. Jangan sampai jika terjadi keadaan darurat kita tidak menemukan dongkrak, obeng, tang, kunci pas, dan lain-lain di dalam kendaraan. Kalo Chila sih biasanya disimpen di toolbox biar gampang nyarinya.
4. Bawalah sparepart cadangan
Jangan abaikan soal yang satu ini. Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi dalam perjalanan panjang. Pastikan busi, sekring, tali rem, tali kopling, ban, dan sejumlah sparepart cadangan lainnya ada di dalam kendaraan. Kalo dipikir memang nggak mungkin kan kita siapin cadangan tiap bagian mesin 1 cadangan, jadi kita jaga-jaga aja kira-kira bagian mesin mana yang paling mungkin rusak.
5. Kotak P3K
Periksa kembali kelengkapan isi kotak P3K. Minyak angin, rheumason, betadine, dan obat sakit kepala adalah beberapa hal yang harus ada di dalam kotak pertolongan pertama itu. Periksa kembali apakah obat-obatan yang ada sudah kadaluwarsa atau tidak. Jangan lupa tambahkan obat-obatan penting, apalagi kalo kita punya penyakit khusus.
6. Hiburan
Macet adalah rintangan utama yang tidak mungkin Anda hindari dalam perjalanan mudik. Ada baiknya kita mempertimbangkan untuk membawa barang-barang yang sekiranya dapat menghibur kita dari kebosanan. Koleksi kaset, CD, MP3 atau buku biasanya jadi teman setia dalam perjalanan. Kalo pas perjalanan kita rame-rame, lebih seru lagi deh bisa bercanda sama keluargaa :D
7. Peta
Banyak perusahaan jasa atau institusi swasta menyediakan peta jalur mudik. Carilah informasi di mana bisa mendapatkan peta itu. Biasanya, peta-peta yang dibuat khusus untuk mudik memuat sejumlah informasi yang dibutuhkan, seperti pom bensin, bengkel, posko Lebaran, dan kondisi jalan. Anda bisa mendapatkan peta mudik di sini. Kadang juga ada rumah makan atau stand gitu di pinggir jalan yang memberikan peta secara cuma-cuma.
8. Layanan gratis otomotif
Perusahaan otomotif biasanya membuka posko layanan gratis di sejumlah titik tertentu di jalur mudik. Mereka juga biasanya menyediakan satu nomor darurat yang bisa dihubungi jika kita mendapat masalah dengan kendaran kita. Carilah informasi di manakah posko-posko itu berada. Selain itu, biasanya kita juga menggunakan jasa asuransi buat kendaraan kita, jadi saat perjalanan kita tidak perlu was-was terjadi apa-apa. Eitss, tapi tetep kudu hati-hati yaa, bilangin sama papanya tuh yang nyetir.. hehehe
9. Baterai dan pulsa
Telepon seluler kini tak bisa dilepaskan dari kehidupan kita. Pastikan baterai dan pulsa telepon seluler dalam kondisi penuh. Mungkin juga bisa membawa baterai cadangan. Jangan sampai terjadi, dalam keadaan darurat telepon tidak bisa digunakan.
10. Kondisi tubuh
Tidak hanya kendaraan yang perlu disiapkan, kondisi badan juga perlu mendapat perhatian. Perjalanan panjang membutuhkan kondisi badan yang prima. Pastikan dalam kondisi fit sebelum memulai perjalanan jauh. Jika mengantuk, berhentilah untuk beristirahat. Dianjurkan agar beristirahat setiap empat jam. Akan lebih baik lagi bila ada lebih dari 1 supir.
nahh, udah bisa dipahami kann .. :D
semoga bermanfaat yaa, jangan lupa selalu ingat keluarga kita menunggu kita di tujuan.
so, be careful and have a nice trip :)
Paman pergi ke pasar rabu
Melihat-lihat eh dapat sepatu baru
Lebaran kali ini nggak akan seru
Tanpa kata maaf dari kamuuu :DSelamat Hari Raya Idul Fitri 1432 H
Mohon Maaf Lahir dan Batin
Febrina Maharani dan keluarga